Lantai Jebol Dan Rusaknya Tiang Penyangga, Jembatan Gantung Dusun Dalam Menunggu Uluran Tangan Pemangku Kebijakan
Berdiri di atas aliran Sungai Batang Tembesi, Jembatan Gantung Desa Dusun Dalam, Kecamatan Bathin VIII, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi bukan hanya sarana transportasi belaka saja.
Meski hanya cukup dilalui satu kendaraan roda dua dan pejalan kaki ke area central Pertanian masyarakat, Jembatan ini merupakan urat nadi perekonomian warga Desa.
Bagaimana tidak, Pribumi Dusun Dalam yang mayoritas mengantungkan hidupnya dengan bertani. Memiliki harapan besar agar Bupati Sarolangun bisa hadir memberikan solusi di tengah keresahan warga.
Bukan tanpa alasan, Jembatan yang telah dipenuhi karakatan itu telah berusia senja sejak di bangun pada Tahun 2000 silam.
Kades Dusun Dalam Dodi Yulian saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, Ia mengatakan bahwa sarana tersebut merupakan jalur akses utama untuk membawa hasil pertanian warga seperti padi, kelapa sawit, getah karet, jagung hingga sayur-sayuran.
Selaku orang nomor wahid di Dusun Dalam, Ia berharap akses penopang ekonomi warga nya bisa mendapat perhatian dari pemangku kebijakan di Bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko.
"Karena merupakan urat nadi ekonomi masyarakat, Kami Pemdes berharap jembatan mendapat perhatian dari Bupati Sarolangun," kata Dodi, Selasa 22 Juli 2025.
Pernyataan Dodi bukan tanpa alasan, Melainkan bentuk kepedulian dari seorang pemimpin terhadap kemaslahatan warga Desa.
Karena menurutnya, Mulai banyak ditemukan kerusakan seperti lantai yang berlobang dan robohnya tiang penyangga jembatan.
"Selain kerusakan di atas, Terdapat lagi longsornya tanah di dekat pondasi akibat air sungai dan putusnya seling tengah," ungkapnya.
Maka dari itu, Kades Dusun Dalam optimis Bupati H Hurmin memiliki formula dan solusi terbaik terhadap infrstruktur mereka.
Post a Comment