Buka K3S dan KKG Resort (I) Wilayah Singkut, Muhammad Fakhri HS, M.P.di Titipkan PR Yang Mesti dicapai Kepsek dan Guru

SAROLANGUN - Bertempat di SD 061/VII Bukit Talang Mas, Agenda Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) dan Kelompok Kerja Guru (KKG) Zona 1 Kecamatan Singkut berlangsung khidmat. Sabtu pagi, 24 Mei 2025.

Dari pantauan Media ini, tampak hadir Kepsek SD 61 Kasmini, S.Pd, Kepsek SDN 188 Ernawati, S.Pd, Kepsek SDN 119 Rosnaini, M.Pd, Kepsek SD 57 Afrizal, S.Pd.I, Kepsek SD 70 Efrianto, S.Pd, Kepsek SD 68 M.Yuridho (SD 135, Ketua KKG Resot 1 Heri Wicaksono, S.Pd serta Gibson Silitonga, S.Pd Kepsek SD 82.

Di awal acara, Kepala Sekolah SD Negeri 061/VII menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kordinator Wilayah (Korwil) Kecamatan Singkut Muhammad Fakhri, H.S, M.Pd.i.

Tak luput, Izalmianto itu pun memaparkan jumlah keseluruhan peserta yang berkesempatan hadir mengikuti forum.

"Peserta kegiatannya berjumlah 104 orang, Khususnya di zona satu. Mereka ini lah yang menjadi motor pengerak Pendidikan di Kecamatan Singkut," kata dia.

Sementara, Muhammad Fakhri dalam bicaranya mengamanatkan beberapa poin yang mesti di capai para Kepsek dan Guru antara lain peningkatan belajar-mengajar, kedisiplinan dalam mendidik, sharing informasi antar tenaga pendidik serta peningkatan mutu pembelajaran dalam membentuk karakter Siswa/siswi yang unggul dan kompeten.

"Dulu honor saya cuma 350, Tapi tetap semangat memberikan yang terbaik untuk murid. Karena itu merupakan tanggung jawab karena telah memilih jalur pengabdian sebagai seorang Guru," kata Fakhri.

Selaras dengan di atas, Pria yang pernah menduduki jabatan sebagai Ketua KPU Sarolangun itu juga optimis, Para Guru bisa menciptakan budaya kerja yang baik dan humanis di masing-masing sekolah tempat mereka mengajar.

"Saya pun memiliki harapan (KKG) di Resort (I) ini, Bisa menjadi wadah upgrade keterampilan para Guru dalam memberikan pembelajaran di tengah yang perkembangan teknologi," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, Ia optimis kegiatan ini bisa menjadi barometer kemajuan pendidikan di Bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko.

"Semoga ini menjadi langkah awal menuju (Maju) nya dunia pendidikan di Kabupaten Sarolangun," tutupnya.