KPU Sarolangun Gelar Pleno Rekapitulasi Penetapan DPT

SAROLANGUN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sarolangun mengelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPT untuk Pemilihan Gubernur serta Bupati pada 27 November mendatang, Kamis (19/9) bertempat di Aula Abadi Hotel Sarolangun.

Ahmad Mujadid dalam sambutannya menyampaikan, bahwa terdapat masih banyak pergeseran pemilih ganda akibat pindahnya masyarakat ke luar Daerah.

"Jadi proses DPS dan DPSHP sangat menentukan dalam penetapan jumlah DPT Sarolangun yang kurang lebih sekitar, 214, 042," kata Ketua KPU Sarolangun.

Lanjutnya, pasca penetapan ini, jumlah DPT bisa saja berkurang dan bertambah oleh beberapa faktor.

"Bisa saja nanti berkurang atau bertambah di karenakan meninggal dunia," tambahnya.

Ia optimis, Pemilukada bisa mengorbit para pemimpin yang berintegritas dengan di pelopori sinergitas para pemilih yang cerdas.

Sementara itu, Bachril Bakri menyebut bahwa penyelenggara harus memastikan masyarakat memiliki hak untuk menyodorkan suara dalam pesta Demokrasi kelak.

"Menghampiri semua rumah masyarakat yang memiliki hak pilih, untuk dapat mengunakan hak suara," kata PJ Bupati.

Bachril juga menginformasikan kepada khalayak bahwa pada 22 September nanti akan di laksanakan pengundian nomor urut oleh para Paslon.

"Pada 22 November besok akan dilakukan pencabutan nomor urut Paslon," ujarnya.

Lebih lanjut, dari pantauan media ini, terlihat hadir Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono yang di wakili Pabung 0420/Sarko Mayor Chk Dedi Afrizal, Kajari Sarolangun Alfred Tasik Palulungan, Ketua PN Deka Diana, Bawaslu serta Forkompinda.