Mayor Chk Dedi Afrizal: TNI Bersifat Netral

SAROLANGUN - Mewakili Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono, Pabung 0420/Sarko Mayor Chk Dedi Afrizal berkesempatan memberikan arahan dalam rapat kordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan Lintas Sektoral.

Acara yang di pelopori oleh Bakesbangpol Sarolangun itu, mengusung tema Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak di Kabupaten Sarolangun Tahun 2024, Selasa, (30/7)

Kata Mayor Dedi, Dandim 0420/Sarko menyampaikan permohonan maaf karena berhalangan menghadiri rakor.

"Kami menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Dandim 0420/Sarko, kemarin beliau menghubungi saya dan tidak bisa hadir karena melaksanakan rapat di Kodam," kata Mayor Chk Dedi Afrizal.

Lanjutnya, setelah rampung mengelar Pemilu Legislatif pada 14 Pebruari lalu. Situasi wilayah di Sarolangun masih tergolong aman.

"Untuk perkembangan situasi di wilayah Kabupaten Sarolangun, Masih aman dan kondusif. Hanya dalam bahasa TNI-POLRI tidak boleh terbuai kata aman," tambahnya.

Dedi tak bisa memungkiri, bahwa selain melaksanakan operasi militer. TNI juga selalu bersinergi bersama POLRI dalam menjaga kondusifitas di masyarakat.

"Tugas pokok TNI melaksanakan operasi militer selain perang, salah satunya membantu pihak Kepolisian," paparnya.

Lebih lanjut, ia memastikan bahwa TNI tegak lurus tanpa kepentingan apapun dalam Pemilukada 27 November mendatang.

"Perlu saya sampaikan, Bahwa TNI bersifat netral tidak terlibat politik praktis," cetusnya.

Untuk informasi, Kodim 0420/Sarko khususnya wilayah Sarolangun menurunkan 110 personil dalam melaksanakan pengamanan Pilkada Serentak

"Kita distribusi kan di wilayah 4 Koramil, inilah yang membantu KPUD mendistribusikan logistik," tandasnya.